Tuesday, April 11, 2017

Sistem operasi

Apa itu Sistem operasi ??

Sistem operasi adalah perangkat lunak yang bertindak sebagai perantara antara pemakai komputer dan perangkat keras.



Sasaran os :
l  Menjalankan program-program dari user dan membantu user dalam menggunakan komputer
l  Menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah (convenient)
l  Memanfaatkan perangkat keras komputer yang terbatas secara efisien (resource manager)


Komponen Sistem Komputer
1.            Hardware – menyediakan “basic computing resources” (CPU, memory, I/O devices).
2.            Operating system – mengendalikan/mengkoordinasikan penggunaan hardware diantara berbagai aplikasi/program dari user.
3.            Applications programs – menggunakan sistem resource yang digunakan untuk menyelesaikan masalah komputasi dari user (compilers, database systems, video games, business programs).
4.            Users (people, machines, other computers).


Abstraksi Komponen Sistem



Sistem Operasi
l  Resource allocator
l  mengatur resource
l  mengalokasikan dan mengontrol pemakaian resources dari berbagai program/aplikasi.
l  Control program
l  Mengendalikan eksekusi user program dan pemakaian sistem resource (contoh : operasi pada I/O device) => handal, reliable, terlindung.
l  Kernel
l  Sistem program yang berjalan (“ada) terus menerus selama komputer aktif`.
l  Kontras dengan aplikasi yang di “load”, eksekusi dan terminasi .


Evolusi Sistem Operasi
l  OS sederhana
l  Program tunggal, satu user, satu mesin komputer (CPU) : komputer generasi pertama, awal mesin PCs, controller: lift, Playstation etc.
l  No problems, no bad people, no bad programs => interaksi sederhana
l  Problem: terbatas pemakaiannya;


Gen 1-Simple Batch System
l  Memakai seorang operator
l  User ≠ operator
l  Menambahkan card reader
l  Mengurangi waktu setup: batch jobs yang mirip/sama
l  Automatic job sequencing – secara otomatis kontrol akan di transfer dari satu job ke job yang lain.
l  Bentuk OS primitif
l  Resident monitor
l  Fungsi monitor: awal (initial) melakukan kontrol
l  Transfer control ke job (pertama)
l  Setelah job selesai, control kembali ke monitor
l  Control cards: mengatur batch jobs

Gen 2-Multiprogrammed Batch Systems
Beberapa jobs disimpan di memori pada saat bersamaan, dan CPU
melakukan multiplexing ke jobs-jobs tersebut



Gen 3-Multiprogramming
l  I/O rutin dikendalikan dan diatur oleh sistim
l  Memory management – sistim harus mengalokasikan memori untuk beberapa jobssekaligus
l  CPU scheduling – sistim harus memilih jobs mana yang telah siap akan dijalankan
l  Alokasi dari I/O devices untuk jobs dan proteksi bagi I/O devices tersebut
Sistim menjadi => complex
l  Bagaimana kalau program “loops terus menerus”,going mad etc. => proteksi



Time-Sharing Systems –Interactive Computing
l  CPU melakukan multiplex pada beberapa jobs yang berada di memory (dan disk)
l  CPU hanya dialokasikan kepada jobs yang telah siap dan berada di memori
l  Besar memori masih sangat terbatas:
l  Pada job dilakukan swapped in dan out dari memory ke disk.
l  Komunikasi on-line (interaktif) antara user dan sistim: jika OS telah selesai mengeksekusi satu perintah, menunggu perintah berikut bukan dari “card reader”, tapi dari terminal user
l  On-line system harus tersedia bagi user yang akan mengakses data dan kode


Desktop Systems
l  Personal computers – sistim komputer yang dirancang khusus untuk single user
l  I/O devices – keyboards, mice, display screens, small printers.
l  User mendapatkan kemudahan dalam penyesuaian.
l  Fungsi dasar mirip (adopsi) dari OS pada sistim yang besar
l  Sederhana: tidak terlalu fokus pada utilisasi CPU dan proteksi
l  Contoh: MS-DOS untuk PC banyak mengambil features dari UNIX, minus proteksi dan CPU scheduler yang rumit.

Parallel Systems
l  Sistim multiprosesor: lebih dari satu CPU yang terhubung secara dekat satu sama lain
l  Symmetric multiprocessing (SMP)
l  Setiap prosesor menjalankan “identical copy” dari OS
l  Banyak proses dapat berjalan serentak murni dengan menggunakan resources pada masing-masing CPU
l  Banyak  modern operating systems mendukung SMP


Parallel Systems (Cont.)
l  Asymmetric multiprocessing
l  Setiap prosesor telah ditentukan untuk menjalankan task tertentu
l  Master processor mengontrol, menjadwalkan dan mengalokasikan task ke slave processors
l  Banyak digunakan oleh sistemyang besar (main-frame)


Real-Time Systems
l  Digunakan sebagai control device untuk aplikasi khusus (misalkan medical imaging systems, industrial control process dll).
l  Kemampuan untuk beroperasi, response dalam batasan “waktu tertentu” => OS harus sederhana, cepat, dan dapat memenuhi jadwal task (scheduling dll).




EmoticonEmoticon